Cara Kerja Aplikasi Zoom: Data, Operasi dan Keamanan

Sebagai sebuah aplikasi perangkat lunak baik di PC ataupun HP, Zoom Meeting tentu memiliki prosedur tersendiri dalam melayani penggunanya. Cara kerja aplikasi Zoom Meeting pun terbagi menjadi beberapa kategori tersendiri yang menarik untuk diketahui.

Melalui artikel ini, Gubuk Pintar ingin mengajak mu mencari tahu cara kerja aplikasi Zoom Meeting dari aspek penyimpanan data, operasi dan keamanannya. Harapannya kamu bisa mengenal lebih jauh tentang aplikasi ini. Yuk, kita lanjut ke bagian selanjutnya!

Daftar Isi

Cara Kerja Aplikasi Zoom Meeting     Penyimpanan Data Zoom Meeting     Cara Zoom Menghubungkan Host dan Partisipan     Sistem Keamanan Zoom Meeting Penutup

Cara Kerja Aplikasi Zoom Meeting

Seperti yang telah disinggung pada bagian pembuka artikel, Gubuk Pintar akan menjabarkan cara kerja Zoom Meeting berdasarkan aspek penyimpanan data, operasi dan keamananannya. Kamu bisa menemukannya pada bagian berikut ini.

Baca Juga: Cara Menggunakan Aplikasi Zoom

Penyimpanan Data Zoom Meeting

Meskipun tersedia dalam bentuk aplikasi, Zoom Meeting secara penuh menyimpan informasi pengguna dan data yang terkait dengan meeting yang dilakukan dalam sistem penyimpanan berbasis cloud.

Ini yang membuat mengapa aplikasi Zoom Meeting tidak mengalami lonjakan kapasitas penyimpanan seiring dengan penggunaan yang biasa terjadi pada aplikasi seperti Facebook, Line ataupun WhatsApp.

Untuk bisa memperoleh rekaman meeting saja bahkan kamu harus mengaktifkan fitur perekaman secara manual sebelum bisa kamu mengunduh hasilnya. Ini bertujuan agar server milik Zoom tetap efisien kapasitas penyimpanannya.

Adapun ruang penyimpanan perangkat yang digunakan oleh Zoom mayoritas digunakan untuk aplikasinya saja. Seperti apa yang kita tahu, Zoom menawarkan berbagai fitur menarik untuk digunakan sehingga untuk bisa menampilkannya menjadikan ukuran aplikasi meningkat.

Cara Operasi Zoom Dalam Menghubungkan Host dan Partisipan

Cara kerja aplikasi Zoom dalam aspek penyimpanan memiliki keterkaitan juga dengan sistem operasinya. Hal ini lantaran server Zoom tidak hanya digunakan sebagai ruang penyimpanan data saja tetapi juga media untuk menghubungkan antara host dan partisipan.

Kamu pasti tahukan bahwa untuk bisa bergabung ke sebuah ruang meeting, maka kamu harus masuk melalui ID tertentu yang bisa dituliskan secara manual atau via link. 

ID tersebut merupakan identitas unik dari sebuah ruang meeting yang disediakan server Zoom atas permintaan host.

Illustrasi Operasi Zoom Meeting Dalam Menghubungkan Host dan Partisipan

Ketika kamu terhubung ke dalam ruang meeting Zoom, baik sebagai host ataupun partisipan, parameter kestabilan koneksi dalam ruang tersebut bukanlah ditentukan oleh koneksi milik host tetapi koneksi personal dari masing-masing partisipan terhadap server Zoom.

Oleh karena itu, Zoom menerapkan sistem perpindahan host otomatis apabila sewaktu-waktu host dari ruang tersebut mengalami putus koneksi.

Sistem Keamanan Zoom Meeting

Ini mungkin menjadi bagian yang paling banyak dikritik dari Zoom karena banyak anggapan aplikasi ini masih belum optimal dalam menjaga keamanan privasi pengguna.

Cara kerja aplikasi Zoom Meeting pada bagian keamanan dinilai kurang transparan dan efektif. Melansir dari halaman bantuan Zoom, aplikasi ini menerapkan pola enkripsi TLS 1.2 dengan AES-256 untuk memproteksi sinyal dan AES-GCM untuk memproteksi media yang dibagikan.

Sebagai tambahan proteksi, setiap meeting yang diadakan pada aplikasi Zoom juga bisa di enkripsi secara end-to-end tetapi untuk pengguna non-premium harus memiliki akun yang terverifikasi dahulu untuk mengaktifkannya.

Simbol End-to-End Encrytion Zoom Meeting Yang Aktif

Sistem enkripsi end-to-end milik Zoom ini diklaim tidak banyak berbeda dengan yang diterapkan pada aplikasi-aplikasi messenger saat ini. 

Zoom menyatakan kode enkripsi end-to-end dibuat oleh perangkat pengguna dan server mereka hanya meneruskan saja tanpa merekam dan mengetahui kode tersebut sehingga diyakini akan lebih sulit ditembus karena enkripsinya hanya diurai pada perangkat setiap partisipan meeting.

Baca Juga: Cara Download Zoom di Laptop

Penutup

Demikian cara kerja Zoom Meeting pada aspek data, operasi dan keamanan. Aplikasi ini tentu akan terus memperbaiki kinerjanya untuk lebih baik lagi. Semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan mu tentang Zoom ya.

***

Apabila memiliki pertanyaan seputar artikel Cara Kerja Aplikasi Zoom: Data, Operasi dan Keamanan, silahkan tulis di kolom komentar ya. 

Bila artikel ini bermanfaat, bantu Gubuk Pintar menyebarkan manfaatnya dengan membagikan artikel ini ke sosial media mu melalui tombol share di bawah ini. Terimakasih orang baik!

Baca juga: